Bicara tentang Banyuwangi, mungkin Anda berpikir kota ini adalah surga bagi orang-orang menyeberang ke Pulau Bali dengan feri. Bahkan, bukan hanya karena kota itu pada akhir pulau Jawa juga menyimpan potensi wisata yang besar. Terbukti pada tahun 2016, Banyuwangi diberikan "Excellence dan inovasi di bidang pariwisata" UNWTO, Organisasi Dunia pariwisata PBB.
Penghargaan ini diraih berkat banyak tujuan wisata yang dibesarkan di kota ini. Dari pegunungan, pantai, taman nasional, sebuah desa wisata yang telah berhasil menarik wisatawan lokal dan asing kunjungan. Ingin tahu lebih banyak tentang tempat wisata di Banyuwangi? Ayo, lihat rekomendasi Traveloka di bawah ini!
Desa Wisata Osing Kemiren
Kenali tradisi dan budaya lokal adalah cara terbaik untuk memulai wisata Anda di Banyuwangi. Untuk ini, Desa Wisata Kemiren Osing adalah tujuan wajib Anda ingin pergi. Terletak di desa Kemiren Kecamatan Glagah, Anda dapat berkendara sekitar 15 menit dari pusat kota. Setibanya di lokasi, Anda harus membayar sekitar 5.000 untuk masuk.
Di sini Anda akan menemukan berbagai suku rumah Osing khas yang ratusan tahun. Menariknya, Desa Wisata Osing Kemiren juga masih aktif mengadakan festival setiap tahun. Salah satu festival yang paling menarik adalah Sepuluh Ewu Coffee Festival. Dalam festival ini akan disajikan 10.000 cangkir kopi di sepanjang jalan di depan rumah.
Gunung Raung
Bagi mereka yang seperti alam, Anda akan puas jika berlibur gemuruh Gunung. Gunung tertinggi kedua di Jawa Timur terletak di distrik Banyuwangi, Jember dan Bondowoso. Ada empat poin yang Anda dapat mendaki puncak, puncak bendera puncak 17 puncak Tusuk gigi dan Benar Puncak adalah puncak tertinggi.
Selain pemandangan dari langit begitu indah, yang pesona milik gemuruh adalah kawah elips Gunung dengan kedalaman 500 meter. Untuk sampai ke sana, jalan yang harus ditempuh cukup jauh sehingga tidak dianjurkan untuk pemula. Namun, semua usaha Anda akan dibayar segera sehingga menyambut dengan pemandangan eksotis Gunung kawah gemuruh.
Benculuk Office
Dibangun pada tahun 1952, awalnya Office Benculuk merupakan daerah tangkapan air dan penimbunan kayu jati Perhutani Banyuwangi. Seiring waktu, semakin banyak orang yang datang ke Benculuk Office sebagai terpesona dengan keindahan deretan pohon yang menciptakan kesan asam eksotis.
Karena itu, sebagian besar pengunjung datang untuk berburu. Biasanya, pengunjung datang pada sore hari untuk mendapatkan momen terbaik dari matahari melalui celah-celah pohon. Selain berburu, pengunjung biasanya datang dengan sepeda atau hanya menikmati udara segar. Ingin mencoba pengalaman liburan yang menarik seperti itu? Datang saja ke desa Benculuk Kecamatan Cluring!
Taman Nasional Baluran
Nicknamed Little Africa, Taman Nasional Baluran adalah savana terbesar di Jawa dengan luas 25.000 hektar. Karena itu adalah rumah bagi berbagai jenis hewan dan tumbuhan, Anda akan disambut oleh gerombolan bison, rusa kawanan dalam kebebasan, merak dengan bulu yang indah, monyet menggantung di pohon, dan banyak lagi.
Tidak hanya itu, Taman Nasional Baluran juga dikenal sebagai salah satu tempat terbaik matahari terbit di Banyuwangi. Jika Anda ingin berburu sunrise, Anda bisa tinggal dengan berkemah di perkemahan yang disediakan oleh penyelenggara. Jika Anda ingin mengunjungi, Anda bisa pergi ke desa Wonorejo, Banyuputih Kecamatan, sekitar 1 jam.
Kawah Ijen
Apakah Anda tahu bahwa kawah itu ditetapkan sebagai kawasan cagar biosfer oleh UNESCO pada tahun 2016? Sejak itu, kawah semakin populer di kalangan wisatawan. Terletak di puncak Gunung Ijen di Kabupaten mengkilap Kawah Ijen masih merupakan bagian dari wilayah Taman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar